Polsek Legok Bagikan Takjil Ramadhan Untuk Pengguna Jalan

    Polsek Legok Bagikan Takjil Ramadhan Untuk Pengguna Jalan

    TANGERANG - Polsek Legok melaksanakan kegiatan pembagian takjil Ramadhan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, khususnya para pengguna jalan yang sedang berpuasa, di depan Mako Polsek Legok. Sabtu (16/03/2024)

    Sebanyak 50 paket takjil disiapkan dan dibagikan kepada para pengguna jalan yang melintas di depan Polsek Legok. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Lantas Ipda Juntinius Silalahi, yang turut serta dalam menyalurkan takjil kepada para penerima.

    Kapolsek Legok, AKP Agung Dwi Cahyono, SH., M.H., menyatakan bahwa kegiatan pembagian takjil Ramadhan ini merupakan bagian dari upaya Polsek Legok untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan memberikan kontribusi positif dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

    "Dengan pembagian takjil ini, kami berharap dapat memberikan sedikit kebahagiaan kepada para pengguna jalan yang sedang menjalankan ibadah puasa. Ini juga merupakan wujud dari kepedulian Polsek Legok terhadap masyarakat, " ujar Kapolsek.

    Para pengguna jalan yang menerima takjil menyambut kegiatan ini dengan senang hati dan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Polsek Legok.

    Kegiatan pembagian takjil Ramadhan oleh Polsek Legok ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar, yang merasa terbantu dan diingatkan akan nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian, terutama di bulan suci Ramadhan. (Hendi)

    tangerang
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Keperdulian Babhinkamtibmas Desa Bojong...

    Artikel Berikutnya

    Berlangsung Lancar, Pembagian Beras Bantuan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami